Tips Mudik Aman dengan Motor


Bagi anda yang hobi touring, tentu sudah sangat faham tentang keselamatan dijalan, namun tidak ada salahnya kalau dalam posting kali ini dibahas kembali untuk keselamatan pada saat Mudik.

Hal yang wajib diperhatikan jika ingin mudik dengan motor antara lain :
  1. Pastikan Motor anda dalam kondisi baik, cek kondisi rem, kopling, lampu, ban, oli dan lain-lain, jika perlu servislah kendaraan ke bengkel sebelum melakukan perjalanan mudik.
  2. Pastikan anda dalam kondisi sehat, jika anda dalam kondisi kurang sehat, urungkan niat anda untuk mudik dengan motor, karena kondisi yang tidak sehat dapat mengganggu konsentrasi saat berkendara.
  3. Gunakan Helm SNI. Ini equipment utama dari berkendara sepeda motor. Sesuai Undang-undang No. 22 tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan pasal 106 ayat 8 (semua pengendara sepeda motor dan penumpangnya memakai helm yang memenuhi SNI). Helm merupakan alat keselamatan pertama ketika terjadi benturan keras. Isi kepala kita, lebih mahal dari pada harga helm. So, membeli helm dengan harga diatas 100rb masih tergolong murah. Pilihlah helm yang ringan di kepala dan sesuai ukuran kepala kita. Helm yang longgar akan menyebabkan rasa tidak nyaman ketika berkendara. Pilih kaca helm yang bening, atau pelangi boleh asal yang tidak gelap sekali, pemilihan ini berguna saat cuaca hujan deras dan malam hari. Kaca helm yang sudah banyak goresan, sebaiknya segera di ganti. Cara membersihkan kaca helm bisa dibersihkan dengan minyak kayu putih.
  4. Pakailah Jaket. Equipment ini selain melindungi pengendara dari dingin dan panas, juga melindungi dari benturan saat berkendara, baik disebabkan karena jatuh, angin atau lemparan benda kecil. Pilihlah jaket yang pas untuk ukuran badan, tidak terlalu longgar dan ketat. Jaket touring sangat disarankan dalam berkendara, karena lebih tahan untuk melindungi dari benturan. Jaket  dari bahan kain perlu memperhatikan ketebalan dan bahan. Jaket yang baik adalah jaket yang menutupi badan pengendara, termasuk lengan dan leher. Bila perlu, bisa memilih jaket yang waterproof.
  5. Gunakan Masker. Masker melindungi pengendara dari asap dan bau ketika berkendara. Masker yang baik, apabila mampu menahan asap kendaraan dan nyaman di pakai. Apabila membeli masker, cobalah dahulu, sesuaikan dengan ukuran kepala masing-masing. Memakai sleyer sebagai pengganti masker tidak disarankan, kecuali terbuat dari material yang baik dan tidak mengganggu pernafasan. Masker disarankan menutup hidung dan leher. Cuci masker yang ada sebelum berpergian, agar bau masker lebih harum dan bersih. Apabila masker hanya menutup muka bagian bawah saja sudah cukup, namun apabila memakai masker sampai ke leher akan lebih baik karena menahan leher dari angin.
  6. Gunakan Sarung Tangan. Material ini membantu pengendara dalam urusan handle kendaraan. Licinnya stang kemudi bisa di atasi dengan sarung tangan. Beberapa jenis sarung tangan beredar di pasaran, sebagai pertimbangan : pilih sarung tangan yang tidak terkalu kaku bahannya. Bisa juga memilih sarung tangan yang tidak menutup semua jari. Yang jelas, ketika memakai sarung tangan, kita bisa bebas mengerakkan jari-jari.
  7. Gunakan Sepatu dan Kaos Kaki. Sangat disarankan, ketika hendak mudik memakai sepatu dan kaos kaki. Selain nyaman, pengendara akan terlindungi ketika terjadi benturan keras. Karena kaki merupakan salah satu bagian utama hadling berkendara yaitu pengereman (untuk motor tipe manual). Gunakan sepatu yang menutupi mata kaki.
  8. Bawalah Raincoat. Untuk memudahkan pergerakan dan handling kendaraan ketika hujan lebat, pilihlah raincoat yang modelnya baju. Untuk model jubah tidak disarankan. Cek kembali keadaan raincoat, apakah masih bisa melindungi dari hujan atau sudah bocor. Apabila sudah mulai bocor, jangan  tempel dengan isolasi, tapi belilah baru. Cobalah memakai raincoat tersebut, usahakan pas di badan. Memilih raincoat tidak hanya pas ukuran saja, tentunya juga memperhatikan warna juga. Warna yang cerah akan memudahkan pengendara lain memperhatikan laju kendaraan kita, dan membuat lebih waspada. Nah, sebagai alternatif keamanan saat hujan, WAJIB Menyalakan Lampu.
  9. Jangan terlalu banyak membawa barang. Bawalah barang secukupnya, ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan saat berkendara, karena barang bawaan yang banyak dapat mempengaruhi keseminbangan motor saat diperjalanan.
  10. Istirahatlah selama perjalanan. Secara normal, berkendara setiap 2 jam diharuskan istirahat sebentar. Badan manusia relatif capek dengan berkendara selama itu.

0 komentar

Posting Komentar